Memilih printer yang tepat adalah salah satu kunci untuk meningkatkan performa printing yang anda perlukan. Meskipun di luaran banyak sekali merk printer, mulai dari Hewlett Packard (HP), Lexmarx, Epson, Canon, dan lain-lain, sebenarnya printer hanya dikategorikan menjadi 3 saja, inkjet, laserjet, dan dot matrik. Semoga dengan membaca berbagai jenis printer ini, anda dapat mengetahui mana yang tepat untuk anda.
- Printer Inkjet adalah jenis printer yang paling sering digunakan oleh masyarakat Indonesia. Kualitas cetakan printer inkjet ini termasuk cukup bagus. Biasanya menggunakan jenis tinta dye yang mempunyai kelebihan cetakan warna lebih baik meskipun terkadang cepat luntur dan tidak bisa tahan dengan cuaca ekstrem. Namun, apabila menggunakan printer jenis inkjet, anda juga bisa menggunakan tinta pigmen yang tidak cepat luntur, tidak mudah memudar karena cuaca, pengeringan tinta lebih cepat dari tinta dye, namun kualitas warna tidak sebagus tinta dye. Semuanya pilihan anda. Contoh merk printer inkjet yang cukup populer adalah Canon MP258, Epson L200, dan HP F2476. Hampir semua warnet di Indonesia menggunakan printer ini karena biayanya yang cenderung lebih murah.
- Printer laserjet menggunakan tinta serbuk atau toner. Mempunyai cara kerja seperti mesin fotokopi, printer ini jauh lebih cepat dalam mencetak tanpa mengorbankan kualitas tinggi percetakan warnanya. Printer laserjet yang cukup populer adalah HP2605. Printer jenis laserjet sangat awet, bisa sampai bertahun-tahun. Namun, kelemahan utama dari printer ini adalah harga yang relatif mahal dan cukup sulit untuk mengganti toner sendiri. Kebanyakan pengguna printer laserjet harus mengisi ulang di service center penyedia printernya. Oleh karena itu, laser jet kebanyakan hanya digunakan oleh perusahaan dan kantor.
- Jenis printer dot matrik mempunyai resolusi cetak yang rendah apabila dibandingkan dengan jenis printer lainnya. Printer yang terdiri dari jarum-jarum pemukul tinta biasanya hanya berwarna hitam dan bersuara keras. Pita printer yang murah tidak terlalu membantu mengingat harga printernya sendiri relative mahal. Hasil kualitas rendah dibandingkan inkjet dan laserjet membuat printer ini hanya ideal untuk mencetak dokumen tanpa gambar. Satu-satunya hal positif? Printer ini jauh lebih awet dibandingkan jenis printer lainnya.